ReferensiBisnis.online: kesehatan | Info Seputar Bisnis Terbaru
Tampilkan postingan dengan label kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kesehatan. Tampilkan semua postingan

27 Nov 2015

0

Perlindungan Asuransi Kesehatan Dengan Unit Link Commonwealth Life

Perlindungan Asuransi Kesehatan Dengan Unit Link Commonwealth Life - Investra Link merupakan program yang memadukan Asuransi Jiwa dan Investasi secara fleksibel. Investra Link menawarkan perlindungan asuransi jiwa dengan beragam pilihan perlindungan bagi ketenangan hidup Anda dan keluarga.



Melalui Investra Link, Anda dapat merencanakan berbagai tujuan masa depan seperti pendidikan anak, persiapan masa pensiun, serta pertumbuhan investasi Anda.

Keunggulan Investra Link

    Investra Link memberikan manfaat perlindungan jiwa seumur hidup, beragam pilihan perlindungan asuransi tambahan dan penyakit kritis.
    Memberikan perlindungan terhadap Penyakit yang Tidak Tersembuhkan, berupa manfaat sebesar 50% dari Uang Pertanggungan, bila Anda didiagnosa menderita Penyakit yang Tidak Tersembuhkan dan tidak dapat bertahan hidup lebih dari 12 bulan yang dinyatakan dengan bukti medis. Sisa dari Uang Pertanggungan akan diberikan kemudian bila meninggal dunia.
    Potensi hasil investasi yang optimal melalui 8 pilihan jenis dana investasi (termasuk dana investasi Syariah) sesuai dengan tujuan investasi dan profil risiko Anda.
    Fasilitas Inflation Link untuk menjaga nilai ekonomis Uang Pertanggungan dari pengaruh inflasi (khusus Premi Berkala)

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana Investra Link dapat memberikan manfaat Asuransi Jiwa dan Investasi yang terpadu, Anda dapat menghubungi CommCenter 1-500 525, Kantor Pemasaran PT. Commonwealth Life terdekat atau Agency Sales Force Commonwealth Life yang tersertifikasi dan terlatih secara profesional dalam memberikan perencanaan perlindungan dan investasi sesuai dengan kebutuhan Anda.

INVESTRA LINK Premi Berkala dengan Inflation Link Perlindungan Asuransi Kesehatan Dengan Unit Link Commonwealth Life

Keterangan:
Ilustrasi INVESTRA LINK Premi Berkala dengan Inflation Link* sudah memperhitungkan manfaat dimana Uang Pertanggungan dan Premi Tahunan meningkat sesuai dengan tingkat inflasi yang dihitung oleh Penanggung.

* Merupakan fitur tambahan dari produk INVESTRA LINK. Dengan menambah fitur ini, besarnya Premi dan Uang Pertanggungan setiap tahun disesuaikan berdasarkan persentase Indeks Harga Konsumen (IHK) tahunan yang dihitung dari data bulanan IHK dan tingkat inflasi Indonesia yang dikeluarkan oleh BPS secara periodik. Angka perhitungan tersebut akan digunakan untuk menghitung kenaikan Uang Pertanggungan dan Premi pada tahun Polis berikutnya. Perlindungan Asuransi Kesehatan Dengan Unit Link Commonwealth Life

23 Sep 2011

Terapi Dengan Cara Berjiwa Sosial
1

Terapi Dengan Cara Berjiwa Sosial


1316423818964929877
Tangan diatas lebih baik daripada tangan dibawah

Memiliki jiwa sosialisasi tinggi ternyata mampu menjauhkan diri dari segala penyakit yang disebabkan terutama oleh pikiran, Terapi Dengan Cara Berjiwa Sosial adalah salah satu terapi kesehatan yang manjur untuk mencegah terjadinya penyakit. terkadang untuk melakukan kegiatan sosial kita tak pernah memiliki waktu luang yang dikarenakan kesibukan kita terutama bagi sebagian besar pelaku kerja. memiliki pekerjaan yang harus memprioritaskan kita mengejar waktu, fokus terhadap pekerjaan, atau memiliki jadwal pekerjaan yang padat juga faktor tidak sempatnya kita untuk melakukan kegiatan sosial. oleh karenanya otak dan pikiran kita akan di penuhi dengan berbagai macam kepusingan yang menyebabkan timbulnya penyakit.
Terapi Dengan Cara Berjiwa Sosial tidak hanya menjadikan rohani kita menjadi sehat namun akan mengefek juga pada kesehatan jasmani, melatih kepekaan kita terhadap sesama, melatih diri untuk menjadi pribadi yang positif, didekatkan hati-hati sesama saling kasih sayang dan senyum yang menyegarkan jiwa ini, dan juga akan sangat bermanfaat bagi  kehidupan kita kelak di ‘akherat’. setiap agama jelas menganjurkan kita untuk banyak berbuat baik salah satunya dengan melakukan kegiatan sosial, seperti misalnya berbagi ilmu dengan sesama, Terinspirasi dari sebuah hadits yang menyatakan bahwa amal seorang hamba semuanya akan terputus, kecuali ilmu yang bermanfaat, sedekah jariyah dan anak yang sholeh. untuk itu jangan menunda kesempatan ini untuk meraih amal yang tiada putus itu meski kita sudah tiada kelak. banyak sekali jenis kegiatan sosial yang mampu menjadi terapi kesehatan seperti, mendonor darah, santunan anak yatim, dan juga sedekah fakir miskin.
Menurut sumber yang saya baca, Seorang Freud, filsuf dan psikologist, pernah menandaskan bahwa 90 persen penyakit manusia disebabkan oleh pikirannya. dan selain bermeditasi terapi dengan cara berjiwa sosial juga mampu mencegah datangnya penyakit yang timbul dari pikiran.
Endingnya….
ketika kita sedang memiliki suasana hati yang baik dan sedang berpikiran baik terhadap semua hal,, tanpa kita sadari,,kondisi fisik jauh menjadi lebih baik,, kita mensugesti tubuh untuk terlihat amat sangat sehat,, dan dengan cara melakukan terapi ini Insya Allah penyakit apapun akan menjauhi kita. menjadi pribadi yang peduli terhadap sesama adalah salah satu kunci menuju jalan positif yang jauh dari penyakit.
Dalam pribadi setiap insan terdapat jiwa sosial untuk berbagi, namun banyak di antaranya yang tak mempunyai waktu luang untuk melakukan kegiatan sosial
Mari Luangkan Waktu Untuk Berbagi,.

Bila hamba-Nya itu mau berbagi, akankah Allah membiarkan mereka itu terlantar sia-sia di dunia ini? Sama sekali tidak. Allah Maha Melihat, dan Dia akan menggantinya dengan yang lebih baik. Bukankah Allah Maha Kuasa dan Maha Kaya?
Sesungguhnya kalian akan diberi pertolongan dan akan diberikan rizki oleh Allah SWT, manakala kalian mau menolong dan berpihak, membantu, serta mau memberikan kepada orang-orang yang lemah dan menderita dalam kehidupannya. (Hadits Riwayat Muslim).

source

9 Apr 2011

0

Pil Penyembuh Cacat Moral

Ilustrasi obat (dok. Corbis)
Pil Penyembuh Cacat Moral
Ini memang seperti sebuah cerita fiksi. Tapi, suatu hari mungkin kita bisa mengobati cacat moral seseorang dengan menggunakan pengobatan melalui pil.
Para ilmuwan memang sangat tertarik untuk mengembangkan teknologi biomedis yang dapat mempengaruhi proses biologis, sehingga bisa meningkatkan perilaku moral seseorang.
"Sekarang, ini menjadi topik yang hangat di bidang riset saintifik," kata Dr Tom Douglas, periset dari Uehiro Centre Oxford University, seperti dikutip dari situs Guardian.
Menurut Douglas, yang juga merupakan salah satu pengarang buku Enhancing Human Capabilities, sebenarnya saat ini sudah ada obat-obatan yang dapat mempengaruhi pemikiran berlandaskan moral serta perilaku.
Prozac, misalnya, bisa meminimalkan agresi dan kegetiran terhadap lingkungan sekitar. Dengan kata lain, obat ini juga bisa membuat pasien menjadi lebih kompromis. Sementara itu, Oksitosin, atau biasa disebut dengan 'hormon cinta', diketahui dapat meningkatkan perasaan terhadap ikatan sosial dan empati, sekaligus juga mengurangi rasa cemas.
"Para ilmuwan akan mengembangkan lebih banyak obat-obatan. Sekarang saja, misalnya, kita bisa meminta resep beberapa dosis Oksitosin, sebagai obat semprot di hidung," kata Douglas. Namun, tak semua orang setuju dengan pendapat Douglas.
Deputy Director of Oxford Centre for Neuroethics Guy Kahane, mengatakan bahwa obat mungkin bisa mempengaruhi respon emosional seseorang. Namun, menurut Kahane, meningkatkan perilaku moral, bukanlah sesuatu yang bisa dijawab oleh ilmu pengetahuan.
Lagipula, andaikan hal itu bisa, ia juga ragu apakah orang-orang mau dengan sukarela menenggak pil demi memperbaiki moralnya. Kahane mengatakan, membuat seseorang menjadi lebih baik, tidak agresif, dan lebih lembut berarti membuat orang itu menjadi lebih mudah dieksploitasi orang.
Di sisi lain, Kahane mengakui, bila hal ini diterapkan secara luas, mungkin memang bisa membantu manusia dalam mengatasi masalah global dan kemanusiaan. Namun, Ruud ter Meulen, Director of the Centre Ethics University of Bristol, memperingatkan, obat ini kadang juga bisa menimbulkan efek buruk.
"Oksitasin memang bisa menanamkan rasa percaya dan kerjasama dengan orang lain pada kelompok sosial yang sama. Tapi ini juga bisa mengurangi rasa empati kepada orang yang berada di luar kelompoknya," kata Meulen.
Contoh lainnya, Meulen menjelaskan, pengobatan terhadap penyakit Parkinson menggunakan stimulasi otak juga bisa mengakibatkan pasien menjadi lebih berani mengutil dari toko, bahkan menjadi agresif secara seksual.
Meulen lebih setuju bila obat-obat pendongkrak perilaku moral ini digunakan pada sistem peradilan kriminal.
"Pil-pil ini akan lebih efektif bila digunakan untuk pencegahan dan mengobati kriminal daripada menjebloskan orang ke penjara," katanya. Di Indonesia, mungkin ini bisa diberikan kepada para pejabat atau wakil rakyat yang korup dan tidak bermoral. (umi)


• VIVAnews

Baja Ringan Semarang